Waterproofing Aspal Lembaran
Sistem waterproofing dapat terdiri dari membran cair-, membran lembar lapis tunggal yang dirancang khusus, atau built-up sistem atap yang terdiri dari 3 lapisan . Banyak bangunan tua yang di waterproofing dengan aspal damar wangi, tapi waterproof aspal lembaran dengan poliester dan coating kini semakin lebih banyak penggunaannya. Pada awal 1990-an, PVC dan produk EPDM dikembangkan. |
| waterproofingtop.blogspot.com |
Kontrol kualitas dalam hal instalasi dan prosedur pemeliharaan sangat penting untuk semua atap. Menurut Oak Ridge National Laboratory (ORNL), sistem atap yang paling sering gagal dalam mengatasi kebocoran, dan rata-rata atap harus diganti empat kali dalam setahun.
Selain penghematan biaya penggantian dan pengurangan limbah konstruksi, ORNL memperkirakan bahwa jika sistem atap dapat tetap kering, lebih dari tiga perempat dari kuadriliun BTUs energi dapat disimpan setiap tahun di Amerika Serikat (Kennedy, PlantServices. com, 15 Agustus 2006).
Tergantung pada sifat waterproofing membran yang dipilih (organik atau sintetis), lapisan dasar waterproofing mungkin diperlukan untuk mencegah akar tanaman untuk menembus dan akhirnya merusak integritas lapisan waterproofing. Sebagai contoh, aspal adalah organik dan akar alami dapat mencoba untuk menembus permukaan sambil mencari nutrisi. Praktek yang umum pada atap kebun tradisional dan waterproofing intensif untuk memakai perlindungan lempengan beton atas lapisan membran (Osmundson, 1999).
Desain standar yang berlaku untuk sistem waterproofing meliputi ASTM C981, ASTM C898, ASTM STP 1084, Standar Grafis Arsitektur, dan Roofing NRCA dan Manual waterproofing (Lokakarya Greenroof RCI, 6 Agustus 2001).
Beberapa orang percaya membran cair dapat menjadi Waterproofing unggul dengan pemeliharaan lebih mudah (McDonough + Mitra, 1999). Karena itu jika diterapkan waterproofing cair, itu harus diinstal secara langsung di dek atap, tapi atap yang ada benar-benar harus dibuang.
Dengan keterbatasan tertentu dan persyaratan kode tertentu, lembaran membran dapat dipasang di atas atap yang ada, meskipun produsen lebih suka bahwa atap yang ada dibongkar terlebih dulu. Lembar membran juga bisa lebih sulit untuk diperbaiki. Sebagian besar perusahaan menawarkan beberapa pilihan waterproofing membran lembaran, yang disediakan untuk setiap aplikasi.
Aplikasi yang benar dan teliti dari waterproofing membran tahan air adalah penting untuk kelangsungan hidup greenroof tersebut. Kontrol kualitas yang terjamin melalui prosedur standar dan impermeabilitas dengan menguji air ,segera setelah aplikasi membran dipasang , dengan durasi minimal 24 jam ( 48 jam lebih baik ).
Meskipun teknologi Jerman, telah mempunyai standar teknik dan pengujian lebih dari tiga puluh tahun, dan telah hampir menghilangkan kemungkinan kebocoran membran, namun setidaknya ada satu perusahaan Amerika Utara yang menawarkan sebuah sistem anti kebocoran. Roofscapes, Inc menawarkan sistem deteksi yang direkayasa oleh AB Mess-und Trocknungstechnik (AB). Menurut situs mereka, Roofscapes dapat melakukan :
- Melakukan tes permukaan atap yang ada sebelum menginstal sistem penutup Roofmeadow ™
- Melakukan survei tahunan untuk memverifikasi bahwa sistem waterproofing tetap air-ketat di bawah penutup vegetasi
- Cepat menemukan sumber kebocoran
Tags
- waterproofing
- water proofing
- harga waterproofing
- waterproofing system
- waterproofing indonesia
- waterproofing membrane
- waterproofing sika
- waterproofing membran
- damdex waterproofing
- sika waterproofing
- no drop waterproofing
- aplikator waterproofing
- membran waterproofing
- membrane waterproofing
- jenis waterproofing
- aquaguard waterproofing
- produk waterproofing
- masterguard waterproofing
- waterproofing basf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar